Header Ads

Banner Header

Puluhan Mahasiswa IMPT Manokwari di Bekali Dua Materi

Saat menerima materi.


Manokwari, Web IMPT – Ikatan Mahasiswa Pegunungan Tengah (IMPT) melalui biro penalaran dan keilmuan bersama puluhan mahasiswa dan mahasiswi 16 Koordinator Wilayah Kabupaten menggelar seminar sehari di Asrama Gamey Putra Sekretariat IMPT Amban Manokwari, pada Rabu (11/05/2022) kemarin.

Dalam seminar sehari, dua materi menarik yang dipaparkan: pertama “Fungsi kerja Kepanitiaan” oleh Marten Goo selaku Dewan Penasehat Organisasi (DPO) IMPT. Kedua “Penguatan Kapasitas Jurnalistik Berhubungan Masyarakat” oleh Yepuni Giyai Amd.Tek pembina Korwil.

Marten Goo mengharapkan mahasiswa IMPT bisa mengembangkan keahlian dari semua jurusan yang sementara tekuni di Kampus melalui kepanitiaan-kepanitiaan atau Ikatan organisasi IMPT, agar bisa bersaing di era globalisasi.

Goo juga menjelaskan, “Generasi muda adalah pemegang tongkat estafet dan tulang punggung masyarakat di 15 kabupaten pegunungan tengah, maka Seminar ini adalah upaya IMPT untuk menciptakan sumber daya manusia Papua dan pegunungan tengah Papua yang siap bersaing di dalam dunia kerja,” ungkapnya.

Tentunya masa depan Papua sedang menanti mahasiswa IMPT untuk membawa perubahan, melindungi, melayani dan membina masyarakat yang baik dan benar, serta melestarikan budaya Papua.

Pemateri kedua Yepuni Giyai senang melihat puluhan anggota IMPT antusias ikut seminar sehari.

“Saya senang sekali banyak mahasiswa mengikuti kegiatan seminar sehari. Ilmu Jurnalis penting sekali dipelajari oleh mahasiswa, karena di Papua banyak persoalan terus terjadi dan harus ditulis oleh kita sendiri,” ungkapnya.

Giyai juga mengatakan, “dari pemberian materi ini kami harapkan kedepan mahasiswa IMPT bisa menulis dan mengambil gambar lalu memberikan keterangan yang jelas, baik itu Aksi demonstran, kegiatan mahasiswa, perampasan tanah, hak-hak masyarakat, pencurian sumber daya alam, dan pengambilan emas secara ilegal diatas tanah Papua,” harapnya.

Mias Kogoya sekretaris IMPT mengapresiasi kepada biro Penalaran dan keilmuan dan seluruh anggota IMPT yang telah jalankan dan sukseskan program kerja ini.

Kogoya juga harapkan kepada mahasiswa IMPT dari 16 Kordinator Wilayah Kabupaten agar bisa mengunakan waktu sebaik mungkin, sebab waktu terbaik menggali ilmu hanya sekali saja. Waktu libur atau kosong isi kegiatan dan harus berpartisipasi dalam setiap kegiatan dari IMPT atau Kordinator Wilayah.

Sumber: suarameepago.com

Reporter : Jefry Giay



Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.